welcome to my blog
welcome to my blog

Jumat, 27 September 2013

BAB VIII LAPORAN, NOTULEN DAN PROPOSAL



1.  Laporan
     a.  Pengertian
Laporan  adalah  penyampaian  informasi  dari  petugas  atau  pejabat  kepada  petugas  atau pejabat-pejabat yang lain. Laporan bisa berbentuk lisan, tulisan, visual dan audiovisual. Isi  laporan  adalah  hasil  penelitian,  pengamatan,  pengalaman,  percobaan,  dan  lain-lain yang ditunjang adanya data dan fakta.
     b.  Fungsi
1.  Sumber informasi bagi pejabat untuk pengawasan atau pengambilan keputusan.
2.  Untuk mempertanggungjawabkan tugas kepada atasan atau pemberi tugas.
      c.  Jenis Laporan
1.  Dari Isinya:
-  Laporan informatif
-  Laporan rekomendasi
-  Laporan Analitis
-  Laporan pertanggungjawaban
-  Laporan kelayakan

2.  Dari Bentuknya:
-  Laporan berbentuk memo
-  Laporan berbentuk surat
-  Laporan berbentuk naskah
     d.  Sistematika Laporan berbentuk naskah
          Hal-hal yang harus ada :
1.  Pendahuluan
2.  Isi Laporan
3.  Uraian/analisis
4.  Penutup/saran

Untuk  keperluan  yang  sangat  formal  laporan  dilengkapi  dengan  ikhtisar/abstrak, apendiks dan bibliografi.
    e.  Kerangka Laporan
         Ada dua cara menyusun nomor kode kerangka
1.  Sistem campuran huruf dan angka
2.  Sistem angka dengan tambahan huruf
          Contoh 5 a.
                 
        Contoh 5 b.
             
2.  Notulen
     a. Pengertian
Notulen  adalah  catatan  atau  garis  besar  isi  pembicaraan  atau  jalannya  rapat  atau pertemuan formal.
     b. Pokok Masalah yang  harus dicatat
-  nama rapat
-  nama organisasi / unit organisasi
-  tanggal rapat
-  tempat
-  waktu rapat
-  peserta rapat
-  pimpinan rapat
-  ringkasan jalannya rapat
-  keputusan rapat
-  catatan khusus (bila ada)
-  notulen ditutup dengan:
1)  nama dan tanda tangan orang yang bertanggungjawab atas notulen
2)  nama dan tanda tangan pimpinan rapat
     c.  Syarat untuk menjadi Notulis
-  Tahu pola penulisan notulen
-  Menguasai pokok pembicaraan
-  Menguasai struktur karangan: bahasa, kalimat, alinea
-  Menyimak pembicaraan, menulis/mengetik dengan cepat
-  Teliti, cermat menangkap ide dan menulis kembali
     d. Cara Meringkas
-  Membaca naskah atau menyimak uraian lisan penulis/pembicara
-  Menyeleksi dan mencatat pokok pikiran atau gagasan utama  pembicara
-  Menuliskan inti pikiran pembaca
-  Memeriksa  dan  membandingkan  ringkasan  dengan  aslinya  (bila  ada  pembicaraan direkam)
3.  Proposal
     a.  Pengertian
Proposal  adalah  suatu  saran  atau  permintaan  kepada  seseorang  atau  lembaga  untuk melakukan  suatu  pekerjaan bisa  terjadi  proposal  itu  sama  sekali  tidak  dimaksudkan untuk dikerjakan oleh orang atau badan yang mengajukan usul itu tersebut, tetapi dengan harapan  bahwa  orang  atau  lembaga  itu  dapat  melakukan  apa  yang  diharapkan  oleh proposal tersebut.
     b.  Jenis Proposal berdasarkan isinya:
-  Penelitian
-  Pengembangan
-  Perencanaan
-  Pemasaran
     c.  Syarat proposal yang baik:
          Sekurang-kurangnya ada tiga bagian utama:
-  Bagian Pendahuluan
-  Isi Proposal
-  Bagian Penutup
      d.  Bagian Pendahuluan berisi:
            Surat pengantar atau memorandum pengantar
-  Halaman judul
-  Ikhtisar atau abstrak
-  Daftar Isi
-  Penegasan Permintaan
      e.  Isi Proposal
Isi  dan  rincian  proposal  tidak  harus  seragam,  tetapi  disesuaikan  dengan  jenis,  tujuan,kepentingan  dan  situasi  yang  dihadapi. Berikut  ini  beberapa  topik  yang  bisa  dipilih sesuai tujuan, situasi dan kondisi :
-  Masalah
-  Tujuan
-  Latar Belakang
-  Luas Lingkup
-  Metodologi
-  Fasilitas
-  Personalia
-  Keuntungan dan Kerugian
-  Lama waktu
-  Biaya
-  Tahap-tahap laporan
      f.  Bagian Penutup
Sama  seperti  pada  laporan  dan  tulisan  formal  bagian  ini  berisi  bahan  kepustakaan, lampiran, gambar, tabel dan berbagai hal yang diperlukan dalam proposal itu.

Contoh: Surat Perkenalan dengan lampiran Proposal
 
            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar